Gula dapat memacu kolesterol dalam darah sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.
VIVAnews - Terlalu banyak mengonsumsi makanan manis, bukan hanya meningkatkan risiko terkena diabetes, tetapi juga penyakit jantung. Menurut sebuah studi terbaru American Heart Association, banyak mengonsumsi gula bisa memicu penyakit jantung.
Jean Welsh, MPH, PhD, RN, salah peneliti dari Emory University, Atlanta, Amerika Serikat, mengatakan, asupan gula secara positif berhubungan dengan faktor risiko penyakit kardiovaskular.
Seseorang yang selalu menambahkan gula dalam minumannya cenderung meningkatkan level kolesterol dalam darahnya. Kondisi ini membuatnya berisiko terkena penyakit jantung.
Gula terdiri dari berbagai jenis dengan bentuk beragam. Agar masyarakat lebih pintar memilih makanan serta minuman sehat, American Heart Association (AHA) mengeluarkan daftar ragam jenis gula, seperti dilansir dari Shine.
1. Agave nektar
2. Brown sugar/ gula palem
3. Cane crystals/ tebu kristal
4. Cane juice/ jus tebu
5. Cane sugar/ gula tebu
6. Corn sweetener/ pemanis dari jagung
7. Corn syrup/ sirup jagung
8. Crystalline fructose/ fruktosa kristal
9. Dextrose/ dekstrosa
10. Evaporated cane juice/ jus tebu yang diuapkan
11. Fructose/ fruktosa
12. Fruit juice concentrates/ konsentrat buah
13. Glucose/ glukosa
14. High-fructose corn syrup/ sirup jagung berfruktosa tinggi, juga dikenal dengan sirup jagung
15. Madu
16. Invert sugar
17. Lactose/ laktosa
18. Maltose/ maltosa
19. Malt syrup/ sirup gandum
20. Molasses/ tetes tebu
21. Raw sugar/ gula mentah
22. Sucrose/ sukrosa
23. Sugar/ gula
24. Syrup/ sirup
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar